نبذة مختصرة : Uang kuliah mahasiswa merupakan pemasukan utama pada Universitas Kristen Indonesia.Uang kuliah tersebut adalah hak yang diterima oleh universitas atas jasa pengajaran yang telah dilakukan pada periode tertentu. Operasional pembayaran uang kuliah yang buruk berisiko pada penerimaan uang kuliah mahasiswa. Proses pembayaran uang kuliah di Universitas Kristen Indonesia dimulai pada tahap persiapan data tagihan diawali Staff Biro Keuangan membuat daftar nama dan NIM Mahasiswa serta besaran tagihan nya. Pada tahap kedua validasi data, staf keuangan langsung menyerahkandata yang telah siap kepada pimpinan untuk divalidasi, jika proses validasi sudah selesai maka tahap berikutnya adalah Kepala Biro Keuangan menugaskan staf untuk meng upload data tagihan pembayaran uang kuliah ke dalam sistem student finance. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi kejadian-kejadian yang tidak dikehendaki (KTD) yangmengakibatkan tujuan proses pembayaran uang kuliah tidak tercapai. (2) mengukur besar risiko KTD yang di identifikasi dan (3) memitigasi peluang dan dampak dari KTD yang diidentifikasi.Hasil penelitian menunjukkan kejadian yang tidak dikehendaki yaitu; Tahap Persiapan data tagihan (1) Data nama dan NIM mahasiswa belum tersedia. (2) Staf Keuangan salah input data. Tahap validasi data (3) Kesalahan data tagihan saat divalidasi Biro Keuangan. (4) Jumlah besar tagihan tidak sesuai dengan permintaan mahasiswa. Tahap masa pembayaran (5) Mahasiswa gagal bayar. Mengukur besar risiko KTD yang diidentifikasi, (1) Data nama dan NIM mahasiswa belum tersedia, Hal ini berisiko menghasilkan “risiko tidak dapat diterima” karena harus menunggu konfirmasi ketersediaan data dari Biro Akademik dan Biro Pemasaran yang cukup lama, kondisi ini dapat memaksa staf menggunakan data apa adanya untuk proses lanjutan dan berpotensi menciptakan pembengkakan/kesalahan nilai piutang. (2) staf keuangan salah input data menghasilkan “risiko tidak dapat diterima” karena data yang di input memuat jumlah mahasiswa tidak aktif yang menyebabkan potensi ...
No Comments.