نبذة مختصرة : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua karier dalam penanaman literasi budaya lokal pada anak usia 4-5 tahun di Desa Kedungleper serta korelasi pemahaman orang tua terhadap penanaman literasi budaya lokal. Mengingat Indonesia yang kaya akan keberagaman budaya, penting untuk menanamkan nilai-nilai budaya dan kewarganegaraan sejak dini guna membangun jati diri bangsa di tengah pengaruh global. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, melalui observasi dan wawancara dengan 5 orang tua karier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua di Desa Kedungleper berupaya mengenalkan budaya lokal melalui berbagai cara seperti membaca, bernyanyi lagu daerah, dan bermain dengan alat-alat tradisional. 3 orang tua telah menerapkan literasi budaya lokal melalui alat musik gamelan, kendang, terbangan sedangkan 2 diantaranya juga mengenalkan alat musik gamelan dan melalui buku bergambar pakaian/rumah adat. Namun, peran ibu masih dominan dibandingkan ayah dalam mendukung literasi budaya anak. Kendala utama yang dihadapi adalah keterbatasan waktu orang tua karier, kurangnya fasilitas literasi di rumah, serta minimnya keterlibatan ayah dalam proses literasi. Penelitian ini menekankan perlunya sinergi antara sekolah dan keluarga dalam menanamkan literasi budaya lokal agar anak-anak tidak hanya mendapatkan pengetahuan dan keterampilan membaca di sekolah, tetapi juga di rumah, yang pada akhirnya akan membangun minat dan kemampuan literasi mereka dengan lebih baik.
No Comments.