نبذة مختصرة : Dalam mendukung implementasi kurikum merdeka terutama dalam hal pelaksanaan proses pembelajaran yang berdampak pada peserta didik di bidang sains, maka perlu dilaksanakan proses pembelajaran berdiferensiasi dengan memperhatikan kebutuhan dan minat peserta didik. Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas desain modul ajar berdiferensiasi menggunakan model PBL dalam mendukung implementasi kurikulum merdeka. Desain dan tahapan penelitian ini menggunakan model ADDIE yang terdiri atas 5 tahap, yaitu Analyze, Design, Develop, Implement, dan Evaluate. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Peusangan. Sedangkan yang menjadi objek adalah penggunaan modul ajar berbasis model PBL untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi suhu, kalor dan pemuaian. Setelah data hasil tes terkumpul, selanjutnya data dianalisis menggunakan uji t dengan kriteria pengujiannya adalah “Terima H1 jika thitung ≥ ttabel dan tolak H1 jika t mempunyai harga lain. Dari hasil analisis data diperoleh nilai thitung = 8,99 > ttabel = t(1-α) = 2,07 yang diperhatikan berdasarkan derajat kebebasan (db) = 22 dan taraf signifikan 5% dapat disimpulkan bahwa penerapan modul ajar berdiferensiasi dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi suhu, kalor dan pemuaian di SMP Negeri 3 Peusangan.
No Comments.