نبذة مختصرة : Dismenore primer merupakan gangguan saat menstruasi yang dialami oleh banyak wanita, termasuk mahasiswi. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore primer pada mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB). Desain penelitian ini adalah cross-sectional study, melibatkan 97 subyek. Pengambilan data dilakukan secara online melalui pengisian kuesioner google form (data karakteristik dan aktivitas fisik subyek) dan wawancara melalui voice call (data riwayat asupan). Sejumlah 69.1% subyek mengalami dismenore primer terutama tingkat 1 (49,5%). Sejumlah 68% subyek memiliki ibu yang tidak mengalami dismenore. Sejumlah 61,2% subyek yang mengalami dismenore primer merasa terganggu aktivitas belajarnya saat mengalami dismenore. Sebagian besar subyek memiliki asupan energi kurang (51,5%), karbohidrat kurang (81,4%) dan lemak lebih (47,4%). Sebagian besar subyek memiliki asupan zat gizi mikro kurang kecuali vitamin A. Terdapat hubungan yang signifikan antara dismenore primer dengan riwayat dismenore ibu (p<0,05). Berdasarkan hasil uji korelasi Spearman terdapat hubungan yang signifikan antara nilai status gizi dengan jumlah asupan energi (p=0,007, r=-0,271) dan karbohidrat (p=0,005, r=-0,283). Terdapat hubungan yang signifikan antara gangguan belajar akibat dismenore primer dengan tingkat intensitas dismenore (p=0,000). ; Primary dysmenorrhea is a term for painful during menstrual periods. This study aims to analyze the factors correlated with primary dysmenorrhea in female college students of IPB University. The study was a cross sectional study and involved 97 subjects. The data were collected by online through google form questionnaire (subjects’ characteristic and physical activity) and interview by voice call (subjects’ intake). Most of the subjects experienced primary dysmenorrhea (69.1%) especially stage 1 dysmenorrhea (49.5%). Most of the subjects (68%) had mothers without a history of dysmenorrhea. Most of the subjects with the experience of primary dysmenorrhea ...
No Comments.