Item request has been placed! ×
Item request cannot be made. ×
loading  Processing Request

UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK ETANOL DAUN KARUK (Piper sarmentosum Roxb) DAN RIMPANG LENGKUAS PUTIH (Alpinia galangal L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR PENYEBAB KETOMBE SECARA IN VITRO

Item request has been placed! ×
Item request cannot be made. ×
loading   Processing Request
  • المؤلفون: Khusnul, Khusnul
  • المصدر:
    Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan dan Farmasi; Vol 18, No 2 (2018): Agustus 2018 ; 2621-4660 ; 1979-004X ; 10.36465/jkbth.v18i2
  • نوع التسجيلة:
    article in journal/newspaper
  • اللغة:
    Indonesian
  • معلومة اضافية
    • بيانات النشر:
      LPPM Universitas Bakti Tunas Husada
    • الموضوع:
      2018
    • Collection:
      Jurnal Elektronik STKIP Citra Bakti
    • نبذة مختصرة :
      Masalah pada rambut dan kulit kepala banyak dialami oleh setiap orang, salah satunya adalah ketombe. Apalagi negara Indonesia berada di daerah tropis, sehingga membuat penduduknya mudah berkeringat serta mudah terinfeksi jamur. Beberapa tumbuhan yang digunakan dalam pengobatan herbal diantaranya adalah daun karuk (Piper sarmentosum Roxb) dan rimpang lengkuas putih (Alpinia galanga L). Kemampuan sebagai obat herbal, berdasarkan atas kandungan kimia yang dimiliki dari tumbuhan tersebut. Menurut Winarto (2007), daun karuk memiliki kandungan kimia seperti saponin, polifenol, flavonoid dan minyak atsiri dan banyak dilakukan pengujian terhadap beberapa bakteri, namun pengujian terhadap jamur masih jarang diteliti, sedangkan menurut Khusnul dkk (2017) rimpang lengkuas putih memiliki kandungan Saponin, Tanin, Flavonoid, Alkaloid yang mempunyai efek anti-jamur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas ekstrak etanol daun karuk dan rimpang lengkuas putih dalam menghambat pertumbuhan jamur Pityrosporum ovale. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen terhadap jamur dengan menggunakan metode difusi (Kirby Bauer). Konsentrasi ekstrak etanol daun karuk dan ekstrak rimpang lengkuas putih yaitu 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90%, 100%. Hasil daya hambat dianalisis menggunakan one way anova dengan taraf kepercayaan 95%, serta diuji lanjut menggunakan uji dauncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun karuk (Piper sarmentosum) dan rimpang lengkuas putih (Alpinia galanga) memiliki efektifitas daya hambat terhadap pertumbuhan jamur Pityrosporum ovale. Daya hambat yang paling baik dari ekstrak daun karuk yaitu pada konsentrasi 100% dengan diameter daya hambat 19,4 mm yang dikategorikan kuat, sedangkan daya hambat dari ekstrak rimpang lengkuas yang paling baik yaitu pada konsentrasi 100% dengan diameter daya hambat 28,3 mm dengan respon daya hambat sangat kuat, sama dengan respon daya hambat dari ketokonazol 2% sebagai kontrol positif. Kata kunci: Piper sarmentosum, Alpinia galanga L, ...
    • File Description:
      application/pdf
    • Relation:
      https://ejurnal.universitas-bth.ac.id/index.php/P3M_JKBTH/article/view/409/367; https://ejurnal.universitas-bth.ac.id/index.php/P3M_JKBTH/article/view/409
    • الرقم المعرف:
      10.36465/jkbth.v18i2.409
    • الدخول الالكتروني :
      https://ejurnal.universitas-bth.ac.id/index.php/P3M_JKBTH/article/view/409
      https://doi.org/10.36465/jkbth.v18i2.409
    • Rights:
      Copyright (c) 2018 Khusnul Khusnul
    • الرقم المعرف:
      edsbas.35D7C056