نبذة مختصرة : Sinar ultraviolet (UV) dihasilkan dari pancaran cahaya matahari dan memiliki dampak negatif terhadap kulit bila terpapar berlebihan. Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan menggunakan tabir surya. Buah pare (Momordica charantia L.) memiliki kandungan metabolit sekunder diantaranya flavonoid yang bermanfaat sebagai tabir surya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah ekstrak etanol buah pare (Momordica charantia L.) dapat diformulasikan sebagai sediaan krim yang stabil baik secara fisika dan kimia serta untuk mengetahui apakah formulasi sediaan krim ekstrak etanol buah pare (Momordica charantia L.) memiliki potensi sebagai tabir surya. Metode penelitian ini dilakukan secara eksperimental laboratorium yakni, ekstrak buah pare (Momordica charantia L.) dibuat dalam bentuk sediaan krim dengan konsentrasi yaitu kontrol negatif, F1 (3%), F2 (5%) dan F3 (7%). Kemudian dilanjutkan dengan evaluasi sediaan meliputi uji organoleptik, uji homogenitas, uji pH, uji daya sebar, uji daya lekat, uji sentrifugasi, uji SPF dan uji cycling test. Dari hasil penelitian menunjukkan ekstrak buah pare (Momordica charantia L.) baik formula I, II dan III memiliki potensi sebagai sediaan tabir surya dimana nilai tabir surya yang paling tinggi terdapat pada Formula III dengan nilai SPF sebesar (52,6) dan termasuk dalam kategori proteksi tabir surya ultra.
No Comments.