نبذة مختصرة : Kecemasan adalah kondisi emosional saat orang merasa takut dan cemas berlebihan terhadap sesuatu yang dapat melibatkan ransangan fisik, misalnya jantung berdebar dan berkeringat. Kecemasan dapat dipengaruhi oleh jenis pekerjaan, jenjang pendidikan, dan jenis kelamin. Kecemasan menjadi salah satu penyebab masalah kesehatan mental pada usia muda. Pada usia dewasa muda, individu dituntut untuk lebih bertanggung jawab pada dirinya, mulai mandiri secara ekonomi, memiliki pekerjaan, dan mengambil keputusan sendiri. Padamasa pandemi COVID-19, individu tidak dapat terlepas dari media sosial. Pada dewasa ini, Instagram adalah salah satu media sosial yang memiliki pengguna yang cukup banyak, hingga Desember 2021 pengguna Instagram mencapai 92,53 juta. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran intensitas penggunaan Instagram di masa pandemi COVID-19 terhadap kecemasan pada dewasa muda. Partisipan pada penelitian ini berjumlah 448 orang (335 perempuan; 93 laki-laki) yang berusia 18-25 tahun. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah alat ukur intensitas penggunaan Instagram dan State-Trait Anxiety Inventory (STAI). Teknik analisa yang digunakan pada penelitian ini adalah regresi linear sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peran negatif intensitas penggunaan Instagram terhadap kecemasan (? = -0.214, p < 0.001). Sehingga dapat disimpulkan bahwa, semakin tinggi intensitas penggunaan Instagram, maka kecemasan semakin rendah, dan sebaliknya. Adapun besar variansi yang diberikan intensitas penggunaan Instagram terhadap kecemasan adalah sebesar 4.6%.
No Comments.