Rekayasa Budidaya Bunga Marigold (Tagetes Erecta L.) Melalui Efisiensi Pemupukan Dalam Rangka Penyediaan Edible Flower Berkualitas

Marigold (Tagetes erecta L.) merupakan tanaman herba hias dari kelompok African marigold famili Asteraceae yang potensial untuk dikembangkan menjadi bunga untuk konsumsi (edible flower) dalam kelompok pangan fungsional karena kandungan antioksidannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi FMA dan kompos Azolla pinnata terhadap efisiensi pemupukan marigold dan untuk mengetahui kualitas edible flower yang dihasilkan tanaman marigold. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor yaitu dosis FMA dan dosis kompos A. pinnata, 2 ulangan dan 9 kombinasi perlakuan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis keragaman (ANOVA) dan jika berbeda nyata di uji lanjut menggunakan uji DMRT 5%. Terdapat interaksi antara dosis FMA dengan dosis kompos A. pinnata hanya pada jumlah bunga per petak. Dosis FMA dan dosis kompos A. Pinnata secara mandiri berpengaruh terhadap tinggi tanaman 56 HST, diameter batang 56 HST, diameter bunga, tebal bunga, jumlah bunga pertanaman dan jumlah bunga per petak, berat perbunga dan bobot bunga pertanaman. Kualitas kandungan Antioksidan terbaik terdapat pada perlakuan dosis FMA 10 g/tanaman dan dosis kompos A. pinnata 40 g/tanaman. Aplikasi dosis FMA 10 g/tanaman pada setiap dosis pupuk Azolla ataupun dosis pupuk Azolla 20 g/tanaman pada setiap dosis FMA merupakan kombinasi paling efisien dalam hal pemupukan.