نبذة مختصرة : Progress test (PT) tidak diterapkan seluruh fakultas kedokteran di Indonesia walaupun berbagai studi di banyak negara melaporkan manfaatnya. Beberapa institusi menganggap persiapan dan administrasi PT membebani dibandingkan dengan manfaatnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemungkinan PT dapat dilakukan dan manfaatnya di Fakultas Kedokteran Universitas Surabaya (FK Ubaya). Penelitian dilakukan pada April 2021 dan diikuti oleh seluruh mahasiswa FK Ubaya yang mengikuti PT secara daring. Durasi PT selama 150 menit dan terdiri atas 150 soal dengan cetak biru yang sesuai dengan Ujian Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Profesi Dokter. Mahasiswa menerima umpan balik individu atas performa mereka dan mengisi kuesioner yang tervalidasi untuk menggali pandangan tentang PT. Kuesioner menggunakan skala Likert (1= sangat setuju hingga 5= sangat tidak setuju). Sebanyak 225 mahasiswa menyelesaikan PT dengan rerata nilai 29,4 (Standar Deviasi 6,89), 41,27 (SD 8,37), 48,46 (SD 11,69), 50,03 (SD 8,97), dan 51,51 (SD 8,53) secara berurutan dari mahasiswa tahun pertama hingga kelima. Analisis butir menunjukkan 89 soal dapat membedakan antara mahasiswa pintar dan kurang. Sebanyak 191 mahasiswa (85%) mengisi kuesioner. Persepsi mahasiswa terhadap kemampuan PT menilai pembelajaran akademik dengan rerata 3,17 (SD 0,35), mendukung pembelajaran klinis 2,18 (SD 0,44), dan dampak PT terhadap persiapan ujian 3,33 (SD 0,38). PT mungkin dilakukan dan bermanfaat sebagai indikator kualitas pendidikan meskipun pelaksanaannya memerlukan persiapan khusus. Perbaikan nilai konsisten dengan tahun mahasiswa. Kuesioner menunjukkan tanggapan positif mahasiswa terhadap pelaksanaan PT.
No Comments.